Setiap muslim pasti ingin dikabulkan doa-doanya dan ingin diampuni dosa-dosanya.
Alhamdulillah agama kita agama Islam adalah agama yang sempurna, semua amal shalih yang mengantarkan kepada surganya Allah pasti semuanya sudah disampaikan oleh Rasulullah ﷺ.
Di antara waktu mustajab untuk dikabulkannya doa dan di ampuni dosa saat beristighfar adalah di waktu sahur, hendaknya seorang muslim memperbanyak berdo’a dan beristighfar kepada Allah Subhanahu wa Ta’ala, terutama di waktu sahur. Hal di atas dikuatkan dengan firman Allah Ta’ala,
وَالْمُسْتَغْفِرِينَ بِالْأَسْحَارِ
“Dan orang-orang yang meminta ampun di waktu sahur.” (QS. Ali Imran: 17).
Dalam berdo’a juga seorang muslim dapat mendapatkan pahala, karena berdoa termasuk ibadah. Dari An-Nu’man bin Basyir radhiyallahu ‘anhuma, dari Nabi ﷺ bersabda,
الدُّعَاءُ هُوَ العِبَادَةُ
“Doa adalah ibadah.” (HR. Abu Daud, no. 1479; Tirmidzi, no. 2969)
Dan setelah berdo’a di waktu sahur, dianjurkan juga untuk memperbanyak istighfar memohon ampunan kepada Allah Subhanahu wa Ta’ala. Istighfar juga memiliki banyak keutamaan di antaranya salah satu sebab dapat tertolaknya bencana. Ali bin Abi Thalib radhiyallahu ‘anhu mengatakan,
“Tidaklah suatu bencana diturunkan kecuali karena adanya dosa dan tidak ada yang mengangkatnya kecuali taubat”.
Abu Musa berkata,
“Kita memiliki dua perkara yang menjamin keamanan kita, dan telah pergi salah satu dari keduanya, yaitu keberadaan Rasulullah Muhammad ﷺ di tengah-tengah kita dan tinggallah istighfar masih bersama kita, maka jika dia pergi binasalah kita ini” (Al-Taubatu Ila Allah, Al-Gozali, halaman: 124)
Allahu Ta’ala a’lam bishawab
No comments:
Post a Comment